Assalamu'alaikum..
Ayah Bunda, teman2 Pencinta Rasulullah Saw, kita sekarang sudah memasuki episode ke 9..
Yuuk ikuti kisah selanjutnya...
"MEMBANGUN KA'BAH"
Kini Ismail telah menjadi pemuda yang gagah dan saleh,
Nabi Ibrahim As pun memanggilnya, "Anakku, Allah SWT memerintahkan kita membangun Baitullah dekat sumur Zamzam."
"Dengan izin Allah, aku akan membantumu," jawab Ismail.
Kemudian, keduanya bekerja keras. Ismail mengangkat batu-batu, membelah, dan meratakannya. Sementara itu, Nabi Ibrahim As menyusunnya menjadi sebuah bangunan. Agar dapat meletakkan batu-batu di tempat yang tinggi, Nabi Ibrahim AS berpijak pada sebuah batu. Jika satu bagian telah selesai dikerjakan, beliau memindahkannya ke bagian lain sebagai tempat pijakan lagi. Demikian dilakukan terus sampai seluruh bagian Ka'bah selesai dibangun.
Telapak kaki Nabi Ibrahim As membekas di atas batu pijakan tersebut. Jika kita pergi ke Masjidil Haram, kita dapat melihatnya dalam sebuah rongga berkaca. Batu itu dinamakan Maqam Ibrahim. Artinya, tempat berpijak Nabi Ibrahim As.
Setelah menyelesaikan pembangunan Ka'bah, Nabi Ibrahim As dan Ismail berdoa, "Ya Allah, terimalah apa yang telah kami kerjakan. Engkau Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui."
Kemudian, Allah SWT memerintahkan agar tempat itu dijaga kesucian dan kebersihannya sebagai tempat beribadah, thawaf, ruku, dan sujud. Setelah itu, Nabi
Ibrahim As kembali ke Palestina.
Apa yang kemudian terjadi dengan Ismail yaa?
Ikuti kisahnya di episode 10 yaa..
==to be continued==
đź“šEnsiklopedi Mini
Sekarang Aku Tahu
✏Hajar Aswad
Hajar Al Aswad atau "batu hitam" adalah sebuah batu lonjong bergaris tengah sekitar 25 sampai 45 sentimeter.
#OneDayOneSirah
#MuhammadSawTeladanku
#SygmaDayaInsani
#SpiritNabawiyahCommunity
#GerakanSejutaKeluargaPecintaRasulullahSaw
#RumahSyaamil
*Episode 9
Ayah Bunda, teman2 Pencinta Rasulullah Saw, kita sekarang sudah memasuki episode ke 9..
Yuuk ikuti kisah selanjutnya...
"MEMBANGUN KA'BAH"
Kini Ismail telah menjadi pemuda yang gagah dan saleh,
Nabi Ibrahim As pun memanggilnya, "Anakku, Allah SWT memerintahkan kita membangun Baitullah dekat sumur Zamzam."
"Dengan izin Allah, aku akan membantumu," jawab Ismail.
Kemudian, keduanya bekerja keras. Ismail mengangkat batu-batu, membelah, dan meratakannya. Sementara itu, Nabi Ibrahim As menyusunnya menjadi sebuah bangunan. Agar dapat meletakkan batu-batu di tempat yang tinggi, Nabi Ibrahim AS berpijak pada sebuah batu. Jika satu bagian telah selesai dikerjakan, beliau memindahkannya ke bagian lain sebagai tempat pijakan lagi. Demikian dilakukan terus sampai seluruh bagian Ka'bah selesai dibangun.
Telapak kaki Nabi Ibrahim As membekas di atas batu pijakan tersebut. Jika kita pergi ke Masjidil Haram, kita dapat melihatnya dalam sebuah rongga berkaca. Batu itu dinamakan Maqam Ibrahim. Artinya, tempat berpijak Nabi Ibrahim As.
Setelah menyelesaikan pembangunan Ka'bah, Nabi Ibrahim As dan Ismail berdoa, "Ya Allah, terimalah apa yang telah kami kerjakan. Engkau Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui."
Kemudian, Allah SWT memerintahkan agar tempat itu dijaga kesucian dan kebersihannya sebagai tempat beribadah, thawaf, ruku, dan sujud. Setelah itu, Nabi
Ibrahim As kembali ke Palestina.
Apa yang kemudian terjadi dengan Ismail yaa?
Ikuti kisahnya di episode 10 yaa..
==to be continued==
đź“šEnsiklopedi Mini
Sekarang Aku Tahu
✏Hajar Aswad
Hajar Al Aswad atau "batu hitam" adalah sebuah batu lonjong bergaris tengah sekitar 25 sampai 45 sentimeter.
#OneDayOneSirah
#MuhammadSawTeladanku
#SygmaDayaInsani
#SpiritNabawiyahCommunity
#GerakanSejutaKeluargaPecintaRasulullahSaw
#RumahSyaamil
*Episode 9
0 komentar:
Posting Komentar